Profil Desa Karangbenda
Ketahui informasi secara rinci Desa Karangbenda mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.
Tentang Kami
Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Cilacap, merupakan desa agraris yang fokus pada peningkatan efisiensi pertanian padi dan pembangunan infrastruktur. Di bawah kepemimpinan Kepala Desa Maryono, desa ini menunjukkan dinamika sosial melalui partisipasi ak
-
Inovasi Pertanian Padi
Desa Karangbenda aktif dalam program peningkatan efisiensi pascapanen padi, seperti pengamatan susut hasil menggunakan alsintan modern, menunjukkan komitmen pada modernisasi pertanian.
-
Partisipasi Masyarakat dan Kreativitas Lokal
Masyarakat Desa Karangbenda menunjukkan partisipasi tinggi dalam kegiatan kemasyarakatan dan sipil, salah satunya melalui kreativitas dalam pelaksanaan Pemilu (TPS unik).
-
Pengembangan Infrastruktur dan Ekonomi Desa
Dengan dukungan program pemerintah dan swadaya masyarakat, Desa Karangbenda terus meningkatkan infrastruktur jalan dan irigasi, serta berupaya memberdayakan ekonomi melalui BUMDes "Bangkit Usaha Bersama" dan UMKM.

Desa Karangbenda, sebuah entitas pedesaan yang terletak di Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mencerminkan denyut nadi kehidupan agraris yang dipadukan dengan semangat partisipasi masyarakat yang tinggi. Dengan fokus pada sektor pertanian, khususnya budidaya padi, serta upaya berkelanjutan dalam pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi lokal, Karangbenda terus berbenah menuju kemandirian dan kesejahteraan. Di bawah kepemimpinan yang dinamis, desa ini menunjukkan berbagai inisiatif positif, baik dalam modernisasi pertanian maupun dalam aspek sosial kemasyarakatan.
Mengenal Lebih Dekat Desa Karangbenda: Lokasi dan Tatanan Administratif
Desa Karangbenda merupakan salah satu dari 16 desa yang berada dalam wilayah administratif Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Cilacap dalam publikasi "Statistik Daerah Kecamatan Adipala 2024" (yang memuat data tahun 2023), Desa Karangbenda dipimpin oleh Kepala Desa Maryono. Wilayah desa ini memiliki luas mencapai 349,00 hektare (sumber lain dari monografi desa yang dikutip dalam sebuah penelitian menyebutkan luas 448,689 Ha; untuk konsistensi, data BPS terbaru akan menjadi acuan utama jika tersedia, namun variasi data ini perlu dicatat sebagai bagian dari dinamika pendataan).
Secara administratif, Desa Karangbenda terbagi menjadi 3 dusun, yang selanjutnya terdiri dari 6 Rukun Warga (RW) dan 22 Rukun Tetangga (RT). Salah satu dusun di desa ini juga bernama Karangbenda, yang menjadi pusat aktivitas bagi sebagian warganya. Pembagian wilayah ini bertujuan untuk efektivitas pelayanan publik dan koordinasi pembangunan di tingkat komunitas.
Meskipun sejarah detail mengenai asal-usul nama atau cikal bakal Desa Karangbenda tidak secara luas terpublikasi di platform digital yang mudah diakses, keberadaannya sebagai salah satu desa di Kecamatan Adipala menunjukkan keterikatannya dengan sejarah dan perkembangan wilayah Adipala secara keseluruhan.
Kondisi Geografis dan Demografi Desa Karangbenda
Sebagai bagian dari Kecamatan Adipala, Desa Karangbenda memiliki karakteristik topografi dataran rendah yang umumnya subur dan cocok untuk kegiatan pertanian. Iklim tropis dengan dua musim utama, penghujan dan kemarau, sangat mempengaruhi pola tanam dan aktivitas pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi desa. Ketersediaan sumber daya air dari sistem irigasi dan curah hujan memegang peranan penting dalam mendukung produktivitas lahan.
Dari aspek kependudukan, data BPS Kabupaten Cilacap per tahun 2023 mencatat jumlah penduduk Desa Karangbenda sebanyak 2.877 jiwa. Komposisi penduduk ini terdiri dari 1.464 jiwa laki-laki dan 1.413 jiwa penduduk perempuan. Angka ini menunjukkan populasi yang relatif stabil dan menjadi modal sosial penting bagi pembangunan desa. (Perlu dicatat bahwa data Sensus Penduduk 2020 menunjukkan angka 2.515 jiwa, sementara data monografi yang lebih tua menyebutkan angka sekitar 3.552 jiwa. Perbedaan ini bisa disebabkan oleh metodologi pendataan, dinamika migrasi, atau pembaruan data yang berbeda-beda antar sumber).
Struktur penduduk berdasarkan usia, tingkat pendidikan (di mana sebuah penelitian pada masa lalu mencatat mayoritas berpendidikan SD) dan mata pencaharian menjadi fokus pemerintah desa dalam merumuskan kebijakan pemberdayaan. Upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui akses pendidikan, layanan kesehatan, dan pelatihan keterampilan menjadi agenda penting untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat.
Denyut Ekonomi Desa Karangbenda: Lumbung Padi, Geliat UMKM, dan Peran BUMDes
Perekonomian Desa Karangbenda didominasi oleh sektor pertanian, dengan fokus pada komoditas padi, serta didukung oleh potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
- Sektor Pertanian sebagai Penopang UtamaDesa Karangbenda dikenal sebagai salah satu lumbung padi di Kecamatan Adipala. Lahan pertanian yang ada dimanfaatkan secara intensif untuk budidaya padi. Pemerintah daerah, melalui Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, juga memberikan perhatian khusus pada peningkatan efisiensi di sektor ini. Sebuah kegiatan penting yang belum lama ini (dilaporkan pada Maret 2025, berdasarkan simulasi waktu) dilaksanakan di Desa Karangbenda ialah "Pengamatan Susut Hasil Padi." Kegiatan ini melibatkan petani dan penyuluh pertanian lapangan, bertujuan untuk mengukur dan menekan tingkat kehilangan hasil selama proses panen dan pascapanen, khususnya saat menggunakan alat dan mesin pertanian (alsintan) seperti Combine Harvester Besar. Pengamatan ini mengacu pada Standar Nasional Indonesia (SNI) dan hasilnya akan digunakan untuk merumuskan strategi pengendalian susut hasil, yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani dan mendukung ketahanan pangan.
- Potensi UMKMMeskipun data spesifik mengenai jenis dan jumlah UMKM di Desa Karangbenda memerlukan pendataan yang lebih komprehensif dan terpublikasi, keberadaan UMKM di desa ini telah tercatat. Salah satu contoh historis (tahun 2014) menyebutkan seorang warga Desa Karangbenda yang berjualan keripik pisang dan merasakan manfaat dari perbaikan infrastruktur jalan. Ini mengindikasikan adanya aktivitas ekonomi skala mikro yang menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat. Pengembangan UMKM berbasis hasil pertanian atau kerajinan lokal memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut.
- Peran BUMDesDesa Karangbenda memiliki Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Berdasarkan data klasifikasi BUMDes di Kabupaten Cilacap tahun 2021, BUMDes di Desa Karangbenda bernama "BANGKIT USAHA BERSAMA." Di sisi lain, data dari platform SIDesa Provinsi Jawa Tengah mencatat BUMDes "PESONA INDAH" yang berlokasi di desa ini, namun dengan status "tidak aktif" dan belum berbadan hukum. Mengingat data klasifikasi biasanya merujuk pada entitas yang lebih aktif atau diakui, "BANGKIT USAHA BERSAMA" kemungkinan merupakan BUMDes yang lebih diandalkan saat ini, meskipun aktivitas spesifiknya belum banyak terpublikasi. Optimalisasi peran BUMDes menjadi krusial untuk mengelola potensi desa, memfasilitasi UMKM, dan menciptakan unit-unit usaha produktif.
- Sektor Unggulan Kecamatan AdipalaSecara regional, Kecamatan Adipala memiliki sektor unggulan lain seperti pertambangan/penggalian, transportasi/komunikasi, dan industri pengolahan. Keterkaitan langsung Desa Karangbenda dengan sektor-sektor ini perlu dikaji lebih lanjut, namun hal ini memberikan gambaran mengenai dinamika ekonomi di wilayah yang lebih luas.
Infrastruktur dan Fasilitas Publik di Desa Karangbenda
Pembangunan infrastruktur dasar dan fasilitas publik menjadi salah satu prioritas Pemerintah Desa Karangbenda untuk mendukung kualitas hidup masyarakat dan kelancaran aktivitas ekonomi. Sejak beberapa tahun lalu, desa ini telah menjadi sasaran program peningkatan infrastruktur.
- Jalan dan AksesibilitasProgram Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan pada tahun 2013 telah membangun jalan rabat beton (100m x 3m), jalan aspal (195m x 3m), dan gorong-gorong (100m) di Desa Karangbenda. Pembangunan ini secara signifikan mengubah kondisi jalan yang sebelumnya berupa tanah, berlubang, dan becek, menjadi mulus dan mudah dilalui. Perbaikan akses jalan ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, termasuk para petani yang mengangkut hasil panen dan pelaku UMKM yang menjajakan dagangannya.
- Infrastruktur PertanianSelain jalan usaha tani, perhatian pada aspek pascapanen seperti penggunaan Combine Harvester (sebagaimana disebut dalam kegiatan pengamatan susut hasil) menunjukkan adanya upaya modernisasi dalam pertanian. Ketersediaan dan pemeliharaan jaringan irigasi juga menjadi vital bagi keberhasilan sektor pertanian.
- Fasilitas Pendidikan dan KesehatanKetersediaan Sekolah Dasar Negeri (misalnya, SDN Karangbenda 02 di Jl. Srandil No. 92) memastikan akses pendidikan dasar bagi anak-anak desa. Layanan kesehatan primer melalui Poskesdes atau Posyandu juga menjadi bagian penting dari fasilitas publik.
- Fasilitas Umum LainnyaBalai desa, tempat ibadah, dan sarana publik lainnya menunjang berbagai aktivitas kemasyarakatan dan pemerintahan di Desa Karangbenda.
Pemerintahan Desa dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Karangbenda
Tata kelola pemerintahan Desa Karangbenda dijalankan oleh Kepala Desa Maryono beserta jajaran perangkat desa. Keterlibatan desa dalam program-program pemerintah seperti PNPM Mandiri dan program dari Dinas Pertanian menunjukkan adanya sinergi dan koordinasi yang baik dengan pemerintah tingkat atas. Pelantikan perangkat desa baru pada Januari 2023 juga menandakan berjalannya roda regenerasi dan administrasi pemerintahan.
Kehidupan sosial masyarakat Desa Karangbenda menunjukkan partisipasi dan kreativitas yang tinggi. Salah satu contoh menarik ialah inisiatif warga dalam mendesain Tempat Pemungutan Suara (TPS) secara unik menyerupai tempat hajatan pernikahan pada saat Pemilihan Umum Februari 2024. Hal ini tidak hanya menarik perhatian tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan melestarikan budaya (nguri-nguri budaya). Inisiatif semacam ini mencerminkan semangat kebersamaan dan inovasi sosial di tingkat akar rumput.
Lembaga-lembaga kemasyarakatan seperti PKK, Karang Taruna, dan kelompok tani (Gapoktan) diharapkan berperan aktif dalam berbagai program pemberdayaan dan kegiatan sosial di desa.
Potensi Unggulan, Peluang, dan Tantangan Pembangunan Desa Karangbenda
Desa Karangbenda memiliki sejumlah potensi unggulan yang dapat menjadi modal dasar untuk pembangunan:
- Sektor Pertanian Padi yang ProduktifDengan fokus pada peningkatan efisiensi dan modernisasi.
- Semangat Partisipasi dan Kreativitas MasyarakatTerbukti dalam berbagai kegiatan sosial dan sipil.
- Infrastruktur Dasar yang Terus DitingkatkanKhususnya akses jalan yang telah membaik secara signifikan.
- Keberadaan BUMDesSebagai lembaga ekonomi desa yang potensial untuk dikembangkan.
- Komitmen Pemerintah Desa terhadap KemajuanTerlihat dari keterlibatan dalam berbagai program dan upaya perbaikan layanan.
Peluang pengembangan ke depan meliputi:
- Pengembangan agribisnis padi yang terintegrasi, mulai dari peningkatan produktivitas, penanganan pascapanen yang efisien, hingga pemasaran hasil.
- Penguatan UMKM berbasis hasil pertanian dan kerajinan lokal dengan dukungan pelatihan, permodalan, dan akses pasar.
- Optimalisasi peran BUMDes "Bangkit Usaha Bersama" dalam menciptakan unit-unit usaha yang inovatif dan berkelanjutan.
- Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui program pendidikan vokasional dan pelatihan keterampilan yang relevan dengan potensi desa.
- Pengembangan potensi "desa wisata" jika memang ada aspek unik lain yang bisa diangkat, sebagaimana pernah disinggung dalam salah satu sumber, meskipun perlu konfirmasi lebih lanjut.
Namun Desa Karangbenda juga dihadapkan pada beberapa tantangan:
- Modernisasi Pertanian yang BerkelanjutanMemastikan akses petani terhadap teknologi, pupuk, dan alsintan secara merata dan berkelanjutan.
- Pengembangan Kapasitas BUMDes dan UMKMMembutuhkan pendampingan manajemen, inovasi produk, dan strategi pemasaran yang efektif.
- Ketersediaan Informasi Publik yang KomprehensifKetiadaan website desa yang aktif dan kaya informasi terkini dapat menjadi kendala dalam transparansi dan promosi potensi desa.
- Diversifikasi EkonomiMengurangi ketergantungan pada sektor pertanian primer dan mengembangkan sumber pendapatan alternatif bagi masyarakat.
- Peningkatan Kualitas Pendidikan dan KesehatanMeskipun fasilitas dasar tersedia, peningkatan kualitas layanan secara berkelanjutan tetap menjadi kebutuhan.
Visi dan Arah Pembangunan Desa Karangbenda ke Depan
Meskipun visi dan misi spesifik Desa Karangbenda tidak secara eksplisit terpublikasi secara luas di platform digital yang mudah diakses, arah pembangunan desa dapat diinterpretasikan dari berbagai program dan inisiatif yang telah dan sedang berjalan. Fokus pada peningkatan efisiensi sektor pertanian, pembangunan infrastruktur yang merata, pemberdayaan ekonomi lokal melalui UMKM dan BUMDes, serta peningkatan partisipasi masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan mencerminkan tujuan umum untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan.
Semangat "Bangga Mbangun Desa" yang menjadi bagian dari visi Pemerintah Kabupaten Cilacap tentunya juga menjadi kerangka acuan bagi Desa Karangbenda dalam merencanakan dan melaksanakan program pembangunannya. Ke depan, perumusan dan publikasi visi misi desa yang lebih detail dan spesifik dapat menjadi panduan yang lebih konkret bagi seluruh pemangku kepentingan dalam bersinergi membangun desa.
Karangbenda, Menyemai Benih Kemajuan di Tanah Agraris Adipala
Desa Karangbenda di Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, merupakan cerminan dari desa agraris yang terus berupaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan warganya. Dengan fokus pada modernisasi pertanian padi, pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, dan semangat partisipasi masyarakat yang tinggi, Karangbenda menunjukkan potensi besar untuk berkembang. Inisiatif seperti pengamatan susut hasil panen dan kreativitas dalam kegiatan kemasyarakatan menjadi bukti adanya dinamika positif di desa ini.
Keberadaan BUMDes "Bangkit Usaha Bersama" diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang lebih signifikan di masa mendatang. Dengan kepemimpinan yang responsif dan dukungan seluruh elemen masyarakat, Desa Karangbenda memiliki peluang untuk tidak hanya menjadi lumbung padi yang handal tetapi juga komunitas yang berdaya, kreatif, dan sejahtera, serta terus menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dalam setiap langkah pembangunannya.